Arti logo kota Solok, Sumatera Barat
- PERISAI PERSEGI LIMA, warna dasar kuning dan merah letaknya tegak dan sama besar, melambangkan Pancasila sebagai falsafah hidup Negara Kesatuan Republik Indonesia
- QUBAH MESJID DAN PAYUNG ADAT, warna kuning emas, melambangkan kehidupan masyarakat beragama yang memegang adat
- TANGKAI PAYUNG, warna hitam melambangkan keteguhan
- DUA TANGKAI PADI, warna kuning mencerminkan khas daerah
- JUMLAH ENAM BELAS BUTIR PADI disebelah kanan dan DUA BELAS BUTIR PADIdisebelah kiri serta TUJUH PULUH HELAI JUMBAI pada payung adat, melambangkan bahwa peresmian kota Solok pada tanggal 16-12-1970
- LUBUAK NAN TIGO (LUBUAK SIMAUNG, LUBUAK SIPUNAI, LUBUAK SIKARAH) warna biru muda yang melambangkan satu kesatuan mufakat, LUBUAK SIKARAH merupakan unsur utamanya.
- SUNGAI, warna biru muda melambangkan tenaga dan dinamika
- CARANO, warna biru muda melambangkan sifat keramahan, terbuka dan memuliakan tamu.
- Slogan “LUBUK SIKARAH” dengan huruf berwarna hitam melambangkan tempat “SIKARAH” untuk memperoleh kata sepakat sesuai dengan kehidupan demokrasi yang dimiliki masyarakat.